Borong Penghargaan K3, PT Semen Tonasa Jadi Teladan Industri Persemenan

PANGKEP - Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi merupakan nilai utama yang harus dijunjung tinggi oleh setiap perusahaan. PT Semen Tonasa, perusahaan persemenan terbesar di Indonesia Timur, kembali membuktikan komitmennya dalam penerapan K3 melalui serangkaian penghargaan yang diterima pada Upacara Bulan K3 Nasional di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang digelar di Ruang Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Rabu (12/2/2025).

Dengan tema nasional “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) untuk Meningkatkan Produktivitas, ” serta tema provinsi “Optimalisasi Pembinaan dan Peran SDM K3 dalam Peningkatan Produktivitas dan Daya Saing, ” PT Semen Tonasa berhasil meraih tujuh penghargaan bergengsi yang mengukuhkan peran pentingnya dalam keselamatan kerja, di antaranya: Penghargaan Kinerja P2K3 (Panitia Pembina K3), Penghargaan Kinerja K3 Terbaik, Penghargaan Kinerja Pelayanan Kesehatan Kerja di Tempat Kerja, Penghargaan Kepatuhan Norma Ketenagakerjaan, Penghargaan Program P2 HIV-AIDS di Tempat Kerja, Penghargaan Zero Accident, Penghargaan Personil K3 Terbaik, yang diraih oleh Suryadi Pasambangi (SM of OHS).

Baca juga: Jelang Ramadhan 1442 H, Bhabinkamtibmas Bersama Masyarakat Gotong Royong di Masjid Desa Butukan - Buol

Selain itu, PT Semen Tonasa juga membawa pulang sejumlah juara dalam lomba K3 Tahun 2025, dengan meraih Juara 1 di bidang Tenis Meja Beregu dan Juara 3 di lomba Bulutangkis Beregu antar perusahaan.

Komitmen yang Lebih dari Sekadar Aturan.

Baca juga: Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Ajak warga disiplin Prokes melalui silaturahmi dari Rumah ke rumah

Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asruddin, menekankan bahwa penerapan K3 di perusahaan bukan hanya untuk melindungi karyawan, tetapi juga untuk memberikan perlindungan yang lebih mendalam terhadap nyawa manusia. “Keselamatan kerja adalah tanggung jawab kita bersama. Komitmen terhadap K3 harus tercermin dalam setiap tindakan, mulai dari kebijakan hingga prosedur yang diterapkan. Dengan lingkungan kerja yang aman dan sehat, karyawan akan dapat berkontribusi secara maksimal untuk kemajuan perusahaan, ” ujar Asruddin.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kesadaran akan K3 bukanlah semata-mata sebuah kewajiban atau peraturan, tetapi sebagai kesadaran kolektif untuk menciptakan tempat kerja yang lebih aman bagi semua pihak. “Kami berharap setiap perusahaan tidak hanya mengikuti aturan, tetapi benar-benar memahami dan mengimplementasikan prinsip-prinsip K3 dengan penuh kesadaran.”

Baca juga: Cegah Virus Corona, Polres Buol Bersama Tim Gugas Gelar Sosialisasi Vaksinasi

Pencapaian dan Harapan untuk Masa Depan.

Komitmen PT Semen Tonasa terhadap K3 telah terbukti dengan pencapaian Zero Accident pada tahun lalu dan penurunan signifikan dalam angka kecelakaan kerja. Semua ini merupakan hasil dari kerja keras dan kolaborasi seluruh elemen perusahaan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan produktif.

Baca juga: Diduga Tanpa Ijin, Ditreskrimsus Polda Aceh Amankan 3 Lokasi Tambang di Lhokseumawe

Asruddin juga menambahkan, “Pencapaian ini merupakan wujud konsistensi kami dalam menerapkan K3 di setiap lini. Kami berharap pencapaian ini tidak hanya dapat terus dipertahankan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain, baik di Sulawesi Selatan maupun di Indonesia, untuk terus meningkatkan standar K3 demi keselamatan dan kesejahteraan bersama.”

Dengan penghargaan ini, PT Semen Tonasa menunjukkan bahwa keberhasilan sebuah perusahaan tidak hanya diukur dari sisi bisnis, tetapi juga dari komitmennya terhadap keselamatan dan kesehatan para pekerja. Ini adalah langkah positif untuk menciptakan dunia industri yang lebih manusiawi dan berkelanjutan. (Sabri)

Baca juga: Rutin Team Patroli Rajawali Polres Kobar Sambangi Kantor KPUD di Kobar